Beliau dilahirkan kira-kira dua tahun terakhir masa pemerintahan Umar ra, beliau telah melihat dua puluh atu tiga puluh atau sekitar seratus sahabat Nabi saw, beliau meninggal pada bulan Rejab tahun 116 H dalam usia delapan puluh sembilan tahun.
Malik bin Dinar berkata: " Bila Al-Hasan satang seakan-akan ia satang dari memakamkan ibunya, bila berbicara seakan-akan ada api yang dinyalakan di atas kepalanya , bila duduk seakan-akan seorang tawanan yang telah didekatkan untuk dipenggal lehernya.
Ketika Al Hasan meninggal dunia sebahagian orang melihat seorang penyeru berseru di langit : " Bahawa Allah telah memilih Adam, Huh, keluarga Ibrahim dan keluarga Imran bagi Alan semesta dan sesungguhnya Allah telah memilih Al Hasan bagi penduduk zamannya."
Ucapan Al Hasan menyerupai ucapan para nabi, beliau dikenal sebagai orang yang sangat takut kepada Allah, lebih banyak berdiam diri, bila menyuruh suatu perkara pasti beliau adalah orang yang paling serius menjalankannya, begitu juga bila melarang suatu perkara, maka beliau adalah orang yang paling menjauhi perkara itu, beliau tidak pernah menyatakan kebutuhannya kepada orang lain justeru mereka yang membutuhkan beliau , tingkah laku beliau sangat mirip dengan apa yang terpendam dalam hatinya, begitu juga ucapannya selalu diterapkan melalui perbuatannya, bila pagi tiba atau sore tiba beliau berkata kepada keluarganya sebanyak tiga kali : " Wahai keluarga, masa kalian di muka bumi sangatlah singkat."
Di antara nasihat-nasihat beliau ra adalah :
- Sesungguhnya seseorang berbuat kebaikan hingga amalan itu menjadi cahaya dalam hatinya dan menjadi kekuatan bagi tubuhnya, sesungguhnya seseorang yang berbuat kejahatan, maka amalan itu menjadi kegelapan dalam hatinya dan melemahkan tubuhnya.
- Seorang muslim tidak akan makan setiap kali diminta oleh perutnya , dan wasiatnya selalu tertulis di bawah bantalnya.
- Seorang mukmin di dunia ini ibarat orang asing yang tidak bersaing akan kemewahannya dan tidak sedih akan kehinaannya, orang lain punya sikap sendiri dan iapun juga punya sikap sendiri.
- Kehidupan tidak akan menjadi nyaman bagi seorangpun kecuali di syurga.
- Semoga Allah merahmati seorang hamba yang menyatukan seluruh keinginannya menjadi satu keinginan , hingga ia rela makan sepotong roti saja, memakai baju yang lusuh, istirehat beralaskan tanah , giat beribadah , menangisi dosa-dosanya meminta rahmat dan melarikan diri dari seksaan.
- Allah berfirman : " Bila Aku mengetahui seorang hamba lebih berpegang teguh pada ketaatan-Ku, niscaya Aku mengurniainya kesibukan terhadap-Ku dan pasrah penuh kepada-Ku."
- Perbanyaklah bacaan istighfar di rumah-rumah kalian, pada acara-acara kalian, di jalan-jalan, di pasar-pasar, di majlis-majlis dan dimanapun kalian berada kerana kalian tidak dapat menduga kapan pengampunan itu akan turun
- Wahai anak Adam! Bertemanlah dengan orang-orang melalui budi pekerti apapun semaumu niscaya merekapun berteman denganmu melalui cara yang sama, tidak ada ibadah kepada Allah yang lebih baik daripada berlama-lama takut kepada-Nya.
- Sesunguhnya seorang mukmin mengumpulkan kebaikan dan kekhawatiran (terhadap amal perbuatannya) sedangkan orang munafik mengumpulkan kejahatan dan ketidak khawatiran (terhadap amal perbuatannya). Lalu beliau membacakan ayat ini :
" Sesungguhnya orang-orang yang berhati-hati kerana takut akan azab Tuhan mereka . " (Qs. Al Mukminuun : 57)
Beliau berkata : " Orang munafik mengatakan : " Sesungguhnya aku mendapatkannya kerana ilmu yang aku punyai."
- Seandainya manusia ketika diuji mendapat perlakuan yang kejam dari penguasa kemudian mereka kembali kepada Allah niscaya dalam waktu yang tidak lama Allah akan mencabut bencana itu dari mereka.
- Pangkal kejahatan ada tiga dan cabangnya ada enam, pangkalnya adalah : kedengkian, ketamakan dan cinta dunia, sedangkan cabangnya : Cinta pangkat , cinta ketenaran, gila pujian , senang kekenyangan, senang tidur dan senang bersantai-santai.
- Barangsiapa yang cinta dunia niscaya hilanglah cinta akhirat dari hatinya dan tidaklah seorang hamba membuka bagi dirinya pintu duniawi niscaya tertutuplah baginya sepuluh pintu amalan akhirat , orang yang berbuat tanpa dasar ilmu ibarat orang yang berjalan tanpa tahu jalannya, kerosakan yang ia perbuat lebih banyak daripada pembenahannya, engkau akan tetap dimuliakan di mata teman-temanmu selama kamu tidak melirik apa yang ada di tangan mereka.
- Sungguh sayang anak Adam, Rela dengan suatu tempat yang halalnya saja akan diperhitungkan apalagi yang haramnya pasti mendapat siksaan, ia memandang sedikit hartanya tetapi tidak pernah menganggap sedikit amalan perbuatannya, dunia ini didirikan atas dasar penyakit, seandainyapun kamu terhindari dari penyakit, apa kiranya kamu bisa lolos dari kematian?
- Beliau pernah bersumpah : " Tidaklah seseorang mengagungkan wang pasti ia akan dihinakan oleh Allah.
- Bila kamu melihat apa yang tidak kamu sukai pada anakmu, mama ketahuilah inilah sesuatu yang memang diinginkan untuknya , maka perlakukanlah dengan baik.
- Seburuk-buruk orang yang terhadap mayat adalah keluarganya, mereka menangisinya tetapi mereka keberatan melunasi hutang-hutangnya.
Oleh kerana itulah,penyusun qosidah ini mensifatkan beliau sebagai pakar pemberi nasihat.